Senin, 16 Juni 2014

Si Sepatu dan Si Bola

Dahulu kala ada sebuah bola yang berteman baik dengan sepasang sepatu, mereka dapat berteman dengan eratnya karena pemilik mereka adalah seorang yang sangat menyukai sepakbola. Maka dari itulah mereka selalu bersama karena Andrew pemilik mereka selalu memainkan mereka dan membawa mereka kemanapun.
Andrew pun tak segan membawa mereka ke sekolah hanya sekedar tuk memainkan si sepatu dan si bola pada jam istirahat dimulai. Biasanya ketika jam istirahat sekolah dimulai Andrew selalu memainkan mereka dilapangan setelah dia selesai mengisi perutnya yang keroncongan karena lapar di kantin sekolah. Andrew sangat akrab dengan tukang somay langganan nya di kantin yaitu bang David. David pun sudah sangat mengenal Andrew sejak dia pertama kali masuk kesekolah tersebut dan tentu saja dia sangat tahu bahwa Andrew sangat suka bermain sepakbola dan selalu membawa sepatu kesayangan nya dan bola kesayangannya kesekolah untuk dimainkan setelah jam pelajaran selesai. 

Selesai sekolah pun Andrew tidak sabar untuk bermain sepakbola bersama teman-teman nya. Setelah pulang kerumah dan beristirahat sebentar Andrew pun pergi kelapangan di dekat rumahnya pada sore hari untuk bermain bola bersama kawan-kawan sebayanya.
Mungkin hari ini adalah hari yang kurang menyenangkan bagi Andrew. Karena, ketika dia dan teman-temannya bermain bola menggunakan bola kesayangan miliknya tiba-tiba salah satu teman Andrew menendang bola dengan sangat keras sehingga bola tersebut melambung jauh dan menghilang. Andrew dan teman-teman nya pun langsung pergi kearah bola itu ditendang dan mencari dengan sangat serius untuk mendapatkan bola itu kembali. Tetapi sangat disayangkan, bola kesayangan milik Andrew itupun menghilang dan tak pernah kembali lagi.
Tiga tahun pun berlalu dan Andrew kini sudah lulus dari sekolahnya. Dia masih suka bermain sepakbola. Tetapi, Andrew masih sangat mengingat kejadian hilangnya bola kesayangannya setiap kali dia bermain bola. Hal itu disebabkan karena sampai sekarang Andrew masih menggunakan sepatu kesukaannya yang dahulu dia pakai untuk bermain bersama bola kesayangannya.
Suatu hari Andrew terdaftar sebagai salah satu pemain di klub sepakbola di wilayah tempat dia tinggal. Hari demi hari dilaluinya dengan baying-bayang tentang bola kesayangannya yang hilang. Tetapi suatu hari keajaiban pun terjadi.  

Pada saat latihan bersama tim nya Andrew seperti melihat bola kesayangannya tertata dengan rapih dilemari tempat penyimpanan bola bersama bola-bola lainnya di ruang penyimpanan. Andrew merasa sangat penasaran dengan apa yang dilihat, dia berfikir apakah benar itu bola kesayangannya yang hilang sewaktu dulu. Andrew pun mendatangi tempan penyimpanan dengan langkah yang pasti dan langkah itu semakin lama semakin cepat bahkan Andrew pun akhirnya berlari. Dan dia sangat terkejut dengan apa yang dilihatnya.
Ternyata itu memang benar bola kesayangannya sewaktu kecil yang sering dia mainkan bersama sepatu keayangannya. Andrew pun segera mengambil bola kesayangannya tersebut. Tiba-tiba pelatih Andrew datang menghampirinya dan melihat apa yang dilakukannya dan pelatih nya pun menjelaskan kejadian sesungguhnya tentang bola itu.
Ternyata pada saat dahulu bola Andrew menghilang, bola itu ditemukan oleh sang pelatih dan sang pelatih itu pun akhirnya membawa bola tersebut ketempat latihan karena dia tidak tahu bola itu milik siapa dan kemana harus mengembalikan nya. 

Andrew pun sangat senang karena dia dapat kembali bertemu dengan bola kesayangannya. Bola itu seakan akan memang menunggu Andrew datang ditempat penyimpanan sampai sang pemilik menemukannya kembali. Singkat cerita Andrew pun membawa pulang bola kesayangannya tersebut untuk dimainkan bersama sepatu kesayangannya seperti dulu. Dan, Si Sepatu dan Si Bola pun bertemu kembali dan bermain bersama kembali.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar