Freestyle Football
When Football Becomes Art
F
|
reestyle Football..
pasti adalah sebuah kata yang asing ditelinga orang-orang yang memang belum tau
apa itu. Seperti saya pada saat beberapa tahun yang lalu. Berawal dari
kecintaan dan kesukaan saya terhadap sepakbola, dan hobi saya dalam bermain bola
membuat olahraga ini semakin dekat dengan saya. Tetapi bukan sepakbola yang
semakin dekat dengan saya melainkan sebuah seni keterampilan dalam
memain-mainkan si kulit bundar ini. Seni itu disebut sepakbola gaya bebas atau
dalam bahasa inggris dapat dikatakan Freestyle Football. Sebuah seni yang belum
semua orang tau apa itu, sehingga masyarakat belum sepenuhnya mengetahui akan
adanya sebuah seni yang menurut saya seni yang indah, karena memadukan antara
sepakbola dan sebuah gerakan-gerakan khusus yang dapat mempertunjukkan sebuah
pertunjukan yang sangat menarik dan enak untuk dilihat. Masyarakat yang
melihat juga sangat tertarik untuk terus melihat pertunjukan yang disajikan
sang freestyler ( sebutan untuk orang yang melakukan freestyler ). Memang freestyle ini agak susah untuk
dimainkan karena mempunyai trik-trik yang berbeda dari sepakbola biasa. Bahkan
tidak semua pemain bola dapat melakukan hal ini, inilah yang membuat saya
tertarik karena ketika saya pertama kali melihat perform freestyle saya
langsung berkata “waw.. keren sekali”. Berawal dari itulah saya mulai ada rasa
tertarik untuk melakukan freestyle football ini.
Berawal di tahun 2010-2011
Berawal di tahun 2011 saya mengenal freestyle
football ini, pada kira-kira pertengahan bulan lah saya mulai mengetahui,
mengenal, dan ingin mempelajari lebih jauh freestyle football ini. Awalnya saya
belum mengikuti komunitas freestyle football ini. Saya masih bermain bola atau
futsal seperti biasa dengan teman-teman saya dan dengan mengikuti ekstrakulikuler
futsal di sekolah. Saya berlatih futsal di sekolah kira-kira 2 kali dalam
seminggu, dan juga tambahan futsal lagi dengan teman-teman saya. Kira-kira saya
dalam seminggu bisa menghabiskan waktu 4 kali bermain futsal dalam seminggu.
Memang sangat padat jika dipikir-pikir tetapi saya tidak memikirkan hal itu,
karena yang terpenting dari semua itu adalah kesenangan, keceriaan dengan
teman-teman saya dan karena berolahraga tentu saja kesehatan yang saya dapatkan. Ketika itu
sekolah saya mendapat pelatih baru karena pelatih yg lama tidak dapat melatih
karena ada sebuah masalah. Pelatih baru inilah yang memperkenalkan saya pada
dunia freestyle football ini. Ketika pelatih baru saya sudah mengajar beberapa
kali dia mengajak saya dan beberapa teman saya untuk melihat freestyle karena
memang pelatih saya yg baru ini juga seorang freestyler. Saya di ajak karena
mungkin saya salah satu murid yang cukup rajin dimatanya, karena memang saya selalu
datang dan jarang absen sewaktu latihan. Ketika ada sebuah acara gebyar eskur
di sma saya pada tahun 2010 dari eskur futsal pada waktu itu berencana
menampilkan pertunjukan freestyle football, pelatih saya pada waktu itu
mengundang temannya yang juga sesame freestyler untuk perform bersama, pada
saat itu saya hanya menonton saja dan belum ikut tampil.
Ketika saya melihat
pertunjukan itu saya sangat menikmatinya, dan mulai timbul rasa untuk
menyukainya. Hari demi hari pun berlalu dan bulan demi bulan pun terlewati di
tahun depan tepatnya 2011 gebyar eskur kembali diadakan, dan pertunjukan
freestyle pun kembali dipertunjukkan oleh eskur futsal. Pelatih saya bersama
temannya yg lain yang berbeda dari yang pertama kembali mempertunjukan
kebolehan mereka dalam mengolah si kulit bundar. Pada saat itu saya ikut tampil
tapi bukan sebagai freestyler melainkan sebagai anggota futsal yang menampilkan
teknik-teknik dasar futsal agar siswa kelas 1 tertarik untuk masuk futsal.
Pertunjukan pun berlangsung kira-kira 15 menit, antusias penonton pun sangat
hebat dan benar saja pada saat perform selesai dan dibuka pendaftaran ternyata
yang mendaftar futsal banyak sekali.
Beberapa
minggu kemudian di senayan atau yang biasa di sebut gelora bung karno ada event
freestyle yakni “Indonesia Freestyle Meeting” dimana freestyler-freestyler dari
nusantara ini bertemu dan melakukan beberapa kompetisi. Acara ini berlangsung
pada hari minggu, dan pelatih saya mengajak saya untuk menonton event tersebut
karena kebetulan dia juga akan tampil di acara itu. Saya pun ikut bersama satu
orang teman saya. Saya pun melihat satu demi satu freestyler bermain, ada yang
berasal dari medan, Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Bali, Lampung, dan
lain-lain. Ketika itulah saya mempunyai niat untuk mendalami freestyle football
ini. Karena saya sangat menikmati ketika para freestyler bermain, mereka sudah
seperti penari bedanya mereka menari menggunakan bola. Saya pun selalu tertarik
untuk menonton ketika diajak oleh pelatih saya ke acara-acara freestyle.
Beberapa
minggu setelah event Indonesia Freestyle meeting ada event kalibata freestyle
championship yang berlangsung di kalibata city square. Saya pun di ajak untuk
menonton event tersebut. Saya sangat takjub melihat para freestyler yang
menunjukkan aksi mereka, saya pun tidak lupa untuk merekam moment tersebut.
Beberapa bulan setelah acara tersebut ada sebuah event perlombaan freestyle
lagi di daerah semanggi, Jakarta. Saya pun mendaftar contest tersebut. Ketika
sudah tiba harinya saya pun berangkat ke semanggi dengan semangat yang tinggi,
dan saya mengikuti perlombaan tersebut. Namun hasilnya saya belum bisa untuk
menjadi juara, tetapi saya senang karena hal ini menjadi pengalaman saya untuk
masa yang akan datang. Saya pun berada di lokasi tersebut selama seharian
penuh. Pada saat itulah saya serius mengikuti Freestyle football ini. Saya
pun selama mengikuti freestyle ini sudah mengikuti beberapa acara, event,
bahkan job yang membutuhkan kemampuan tersebut. Salah satunya saya pernah
mendapat job untuk syuting sebuah sinetron yang berjudul “Garuda Impian” & "Temen Tapi Demen" di
salah satu tv swasta di Indonesia, yang pada saat itu syuting berlangsung di
daerah Cilandak, juga Cibubur,Jakarta Timur. Selama 2 hari penuh pun saya mengikuti kegiatan
syuting tersebut, meskipun lelah tetapi saya sangat senang pada saat itu. Saya
pun Alhamdulillah sering ikut liputan-liputan di stasiun televise. Ini juga
tidak lupa sebuah rezeki dan karunia dari Allah SWT sehingga saya bisa
mengikuti acara-acara tersebut.
Saya
pun semakin bersemangat untuk mengikuti acara acara freestyle karena menurut
saya freestyle itu menyenangkan. Dan pada tahun 2012 ketika ada event seperti
tahun lalu yaitu “Indonesia Freestyle Meeting II” saya pun sudah ikut acara
tersebut sebagai peserta . ya bisa dibilang sebagai salah satu freestyler
perwakilan dari Jakarta.
Seiring berjalannya waktu saya pun
terus mengasah kemampuan saya di freestyle ini. Dan kemampuan saya pun
bertambah sedikit-demi sedikit. Namun ada waktu dimana kita mengalami
kebosanan, tetapi yang terpenting bagaimana kita bisa mengatasi rasa bosan itu
menjadi rasa senang. Karena jika kita ingin mendapatkan yang terbaik maka kita
harus senang dalam hal yang kita jalani. Semua hal yang kita jalani harus kita
hadapi dengan rasa senang.
Freestyle
pun sudah menjadi bagian aktivitas saya saat ini, disamping kuliah, dan
lain-lain.
Freestyle Football di Indonesia
Sama
seperti sejarah freestyle football di Dunia. Di Indonesia Freestyle juga telah
berkembang begitu pesat. Berawal pada tahun 2001, Indonesia sudah mempunyai
freestyle namun berawal dari freestyle basket.. baru sekitar tahun kurang lebih
2004 freestyle bola sudah mulai bermunculan. Saya sendiri bisa dikatakan belum
terlalu lama mengikuti komunitas Freestyle Football ini (Freestyle Bola) . saya
mengikuti komunitas ini pada tahun 2011 itu.. banyak hal-hal yang saya dapatkan
ketika mengikuti komunitas ini. Seperti bertambahnya teman, Persahabatan,
kekeluargaan yang didapatkan, bertambahnya kepercayaan diri, dan sebagai
salah satu olahraga tambahan saya selain olahraga bola lainnya seperti sepakbola.
Dan saya ingin sekali dapat membanggakan orang tua saya salah satunya melalui
Freestyle Football ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar